Massa Amuk Mobil Toyota Avanza Putih yang Terlibat Tabrak Lari di Citraland Surabaya

Mobil Avanza Putih yang dimassa warga di depan Citraland, Lakarsantri Surabaya, Sabtu (28/5/2023).

Surabaya, indonesiatodays.net – Sebuah mobil Toyota Avanza putih menjadi sasaran amukan massa setelah terlibat dalam kecelakaan tabrak lari dengan lima kendaraan di kawasan Citraland Surabaya. Insiden ini terjadi pada Sabtu malam sekitar pukul 23.00 WIB.

Menurut Kompol Hakim, Kapolsek Lakarsantri, kejadian bermula saat mobil tersebut menabrak beberapa kendaraan di Jalan Raya Kuwukan, Lontar, Sambi Kerep. Setelah itu, mobil tersebut berusaha melarikan diri, namun dikejar oleh massa hingga akhirnya berhasil dihentikan di depan SPBU Citraland.

Mobil yang memiliki nomor polisi L 1083 WY itu sedikit disamarkan agar tidak mudah teridentifikasi. Awalnya, pengemudi mobil meminta bantuan kepada security setempat untuk diamankan, dengan mengklaim bahwa mereka tidak melakukan tabrak lari. Namun, sebelum petugas tiba, mereka sudah dihadang oleh warga yang mengejar mereka.

“Kejadian tabrak lari ini terjadi sekitar pukul 22.15 WIB. Ketika massa berhasil menghentikan mobil di lokasi kejadian, terdapat empat orang laki-laki di dalamnya, termasuk pengemudi dan tiga penumpang. Salah seorang dari mereka mengalami luka di bagian kepala, mungkin akibat tindakan keras massa sebelum petugas datang dan mengamankan situasi,” jelas Kompol Hakim.

Setelah kedatangan 12 petugas kepolisian yang dibantu oleh personel Koramil setempat, para penumpang mobil tersebut langsung diamankan dan dibawa ke Mapolsek Lakarsantri untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Kapolsek Lakarsantri menjelaskan bahwa awalnya terdapat lima orang di dalam mobil Avanza tersebut. Namun, satu di antaranya berhasil melarikan diri sebelum mobil mereka dikejar oleh massa. Selain itu, diketahui bahwa salah satu penumpang mobil tersebut merupakan seorang residivis.

“Hanya satu orang yang merupakan residivis, dan satu orang lainnya diduga kabur dengan cara melompat dari mobil. Selain itu, kami juga menemukan sebuah celurit di dalam mobil. Semua hal ini masih dalam proses penyelidikan untuk mengetahui apakah terdapat indikasi keterlibatan kekerasan atau tidak, termasuk alasan mengapa nomor polisi mobil tersebut disamarkan,” tambahnya.

Kepolisian saat ini sedang menyelidiki insiden ini lebih lanjut guna mengungkapkan motif di balik tabrak lari dan mengklarifikasi peran setiap individu yang terlibat dalam kejadian ini. (len)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *