Imam Syafi’i : Membangun Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan melalui Bank Sampah Mandiri Berkah

Imam Syafi'i (Tengah) dalam acara sosialisasi Bank Sampah di Balai Desa Bendoagung Trenggalek. foto indonesiatodays.net

Trenggalek, indonesiatodays.net – Imam Syafi’i, seorang pemuda yang berasal dari Desa Bendoagung, Kecamatan Kampak, Trenggalek, telah menjadi sosok inspiratif yang patut dijadikan contoh. Dalam perannya sebagai Ketua Bank Sampah Mandiri Berkah, dia telah memberikan kontribusi nyata dalam membangun lingkungan yang bersih dan berkelanjutan.

Imam Syafi’i bersama team Bank Sampah Mandiri berkah. foto indonesiatodays.net

Dalam era yang semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan, Imam Syafi’i melihat peluang untuk mengambil tindakan positif. Dia memulai inisiatif Bank Sampah Mandiri Berkah dengan tujuan untuk mengurangi limbah dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya daur ulang.

Bank Sampah Mandiri Berkah yang dipimpin oleh Imam Syafi’i menjadi tempat bagi masyarakat setempat untuk menukar sampah yang sudah dipilah dengan berbagai jenis barang atau poin yang bisa ditukarkan dengan barang lain. Selain itu, mereka juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan benar.

“Dengan adanya bank sampah ini, mereka dapat mengumpulkan dan mengelola sampah kering dengan cara yang efektif,” kata Imam kepada indonesiatodays.net. Senin (19/06/2023)

Imam Syafi’i telah berhasil menginspirasi banyak orang di sekitarnya untuk ikut terlibat dalam kegiatan bank sampah. Melalui dedikasinya, jumlah sampah yang terkumpul semakin meningkat dan lingkungan sekitar pun semakin bersih. Selain itu, pendekatan edukatif yang dilakukan oleh Imam Syafi’i juga berhasil mengubah pola pikir masyarakat dalam hal pengelolaan sampah.

Kehadiran Bank Sampah Mandiri Berkah ini juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat. Dengan menukar sampah yang sudah dipilah dengan barang atau poin, masyarakat dapat memanfaatkan sumber daya yang sebelumnya dianggap sebagai limbah menjadi sesuatu yang bernilai.

“Dengan semangat dan kepedulian mereka, jumlah sampah yang terkumpul terus meningkat setiap harinya. Selain itu, masyarakat juga semakin sadar akan pentingnya mengelola sampah dengan baik,” ujarnya.

Imam Syafi’i membuktikan bahwa dengan kesadaran, kerja keras, dan inisiatif yang tepat, satu orang pun dapat membuat perubahan positif dalam lingkungannya. Melalui perannya sebagai Ketua Bank Sampah Mandiri Berkah, dia telah memberikan inspirasi kepada banyak orang untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi dampak negatif akibat limbah.

Dalam upaya menjaga lingkungan yang lebih baik, setiap individu memiliki peran penting. Imam Syafi’i menunjukkan bahwa dengan melakukan tindakan nyata, kita semua dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga kelestarian alam. Melalui Bank Sampah Mandiri Berkah, dia membawa harapan dan inspirasi bagi masyarakat untuk hidup dalam harmoni dengan lingkungan sekitar. (har/len)

Penulis: Lendra / HariadiEditor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *