Bolang FC Taklukan SS Garuda 1-0 dalam Trenggalek Soccer League

Bolang FC vs SS Garuda

Trenggalek, indonesiatodays.net – Pertandingan seru terjadi dalam laga Trenggalek Soccer League (TSL) antara Bolang FC dan juara bertahan, SS Garuda. Diadakan di Stadion Menak Sopal Trenggalek pada Sabtu (3/6/2022) sore, Bolang FC berhasil mempermalukan SS Garuda dengan skor tipis 1-0.

Satu-satunya gol dalam pertandingan ini berhasil dicetak oleh pemain Bolang FC bernomor punggung 13, Imam Sahidin, pada menit ke-70. Gol ini menjadi gol semata wayang yang membawa kemenangan bagi Bolang FC.

Dalam babak pertama, kedua tim saling berusaha menciptakan serangan. Namun, setelah beberapa menit, Bolang FC mulai mengendalikan permainan. Pemain SS Garuda sering melakukan kesalahan dalam pemberian umpan, dan komunikasi antar lini pemain mereka juga kurang baik.

Di sisi lain, Bolang FC berhasil menciptakan tiga peluang, dua di antaranya merupakan tembakan yang mengarah ke gawang lawan. Meskipun begitu, tidak ada gol yang tercipta hingga babak pertama berakhir.

Memasuki babak kedua, pelatih Bolang FC, Mursyid Effendi, melakukan rotasi beberapa pemain. Sementara itu, Bolang FC lebih fokus menjaga pertahanan mereka dan mengandalkan serangan balik.

SS Garuda yang tidak ingin mengecewakan sebagai juara bertahan, terus menyerang dengan gencar dan hampir bermain di setengah lapangan. Mereka mendapatkan beberapa peluang emas, namun gagal mengkonversinya menjadi gol.

Meskipun mendapat tekanan sepanjang babak kedua, Bolang FC justru berhasil mencetak gol. Melalui serangan cepat dari sayap kanan, Imam Sahidin berhasil memanfaatkan umpan dengan sundulan kepala pada menit ke-70.

Tertinggal satu gol, pertahanan SS Garuda semakin dieksploitasi oleh para pemain Bolang FC. Terdapat dua peluang emas yang gagal dikonversi menjadi gol meski dalam situasi one on one. Hingga peluit panjang berbunyi, skor tetap tidak berubah, 1-0 untuk keunggulan Bolang FC.

Dengan hasil ini, tim asal Kecamatan Panggul berhasil menjadi juara grup dengan nilai 7 dari dua kemenangan dan satu hasil seri.

Setelah pertandingan, asisten pelatih SS Garuda, Akbar Okta Riyanto, mengungkapkan kepada Kabarpas.com bahwa salah satu faktor kekalahan timnya adalah karena kelelahan dan kepercayaan diri yang berlebihan dari para pemain. “Beberapa pemain inti baru saja bermain dalam uji coba untuk Porprov dan langsung bermain dalam pertandingan ini,” ucapnya.

Selain itu, pelatih SS Garuda, Didik, mengakui bahwa dalam babak kedua, ia menginstruksikan para pemainnya untuk bermain lebih defensif. “Kami tidak ingin terlibat dalam permainan jual beli serangan dengan lawan,” tegas Didik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *