Trenggalek,Indonesiatodays – Ratusan pelajar dari lembaga pendidikan Islam Kampak Trenggalek mulai dari SDI AZ Zahro hingga SMP Islam Kampak memeriahkan Pawai Karnaval dalam rangka HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Karnaval yang mengusung tema “Pembangunan dan Perjuangan” ini merujuk pada proses upaya terus-menerus untuk mencapai tujuan negara dan kesejahteraan bangsa melalui kerja keras, pengorbanan, serta semangat pantang menyerah,” ungkap Nurmawati Kepala Sekolah SDI Azzahro, Sabtu 23/8/2025
Pawai semakin meriah dengan penampilan berbagai akselerasi yang memperagakan Bhinneka Tunggal Ika, yang berasal dari SDI AZ Zahro dan SMPI Kampak.
Tidak hanya itu, Dengan diikuti oleh seluruh keluarga besar Azzahro dan SMP Islam Kampak yang turut berpartisipasi memeriahkan suasana. Dengan menampilkan kreasi yang menarik, hingga menjadikan suasana semakin semarak dengan dukungan besar dari para orang tua yang hadir.
Nurmawati disela -sela kegiatan menyampaikan apresiasi kepada Siswa, guru, dan para orang tua atas partisipasinya sehingga acara berlangsung sukses dan terlaksana dengan baik.
“Alhamdulillah, suasananya sangat ramai. Pesertanya yang berjumlah ratusan orang, ditambah para orang tua yang turut menyaksikan di sepanjang jalan protokol kecamatan kampak. Merupakan bentuk harapan kami, orang tua dan guru terus mendidik, membina, memperhatikan, serta memberikan kasih sayang kepada anak-anak. Masa depan mereka sangat bergantung pada didikan orang tua dan guru,” ujarnya.
Lebih lanjut Kepala SMP Islam Kampak Mujtahid menjelaskan, kegiatan ini adalah bagian dari upaya untuk memberikan motivasi terhadap anak-anak untuk berani tampil positif di hadapan ribuan publik demi masa depan yang lebih sehat, kuat, dan cerdas.
“Tema pawai selaras dengan tema HUT RI ke-80. Harapannya, momentum ini semakin memotivasi anak-anak untuk belajar, meningkatkan mutu pendidikan, sekaligus memperkuat nasionalisme,” jelas Tahid sapaan akrabnya.
Namun pihak sekolah tetap mengharuskan anak-anak untuk bertanggung jawab atas apa yang mereka jalani dalam posisi masing-masing.
“Juara bukanlah target, tetapi prestasi adalah bagian dari kerja keras kita bersama yang perlu kita raih,” kata Tahid
Dengan semangat yang terus menyala di tengah cuaca yang panas, pertanda aroma perayaan kemerdekaan di Kampak benar-benar terasa.
Semangat anak-anak menjadi simbol bahwa nilai-nilai perjuangan terus hidup dalam bentuk yang lebih besar dan relevan demi menyongsong Indonesia Emas 2045.